Published with Blogger-droid v1.7.4
-
Vandroid
Entah sy bermimpi apa tiba2 ingin membeli tablet. Karena kantong terbatas sy putuskan utk membeli tab china. Budget sy waktu itu dibawah 2juta. Maka berangkatlah sy ke prj mumpung msh tgl muda. Krnapa harus di prj? Krn hanya di prj sy bisa berksempatan utk mencoba berbagai merk tab china, merasakan lgsung dan membandingkan satu merk ke merk lain. Hal ini harus sy lakukan, krn sesungguhnya sy sendiri msh ragu dgn kualitas tab china. Seorang teman pernah merekomendasikan merk tabulet. Sy pribadi ckp tertarik dgn tabulet beat 2. Dgn cpu 1ghz, ram 512, tab ini harusny ckp powerful. Kualitas layar yg terbilang lumayan utk nonton film. Namun anggapan sy saat itu saat mencoba lgsng di prj, beat 2 ini kurang responsif. Kemudian sy ke counter lain sy bandingkan merk lain. Yg sy ingat betul sy ckp tertarik dgn produk a-note entah apa jenisnya sy lupa. Keunggulanya adalah harga yg relatif lebih murah dr tabulet utk tab dgn slot sim didalamnya. Spesifikasi cpu sama dgn tabulet namun kualitas layar lebih rendah. Tp hal itu dikompensasi dgn layar yg lebih responsif drpd tabulet td. Namun krn si counter kehabisan stok dan sy hrs inden, maka sy urung membeli tab ini. Kemudian sy putar2 lg melihat tab merk lain diantaranya axioo, my pad, advan, dsb. Yg akhirnya membuat sy terkesan adalah merk advan. Dgn spek cpu sama dgn tabulet beat2, layar lebih lebar, 8 in, dan lebih responsif dr tabulet, serta harga yg lebih murah 100rb dr beat2 akhirnya sy memutuskan utk membeli advan t4 ini. Setelah mrnggunakan selama beberapa waktu sy memiliki catatan utk advan ini. Pertama adalah konektivitas yang kurang. Tab ini tidak dilengkapi bluetooth, sehingga anda akan kesulitan utk transfer file dr hp ke tab. Yang ke dua adalah tab ini tidak kuat membaca hardisk external jika menggunakan kabel data bawaannya. Seperti diketahui bahwa hardisk external membutuhkan power yg biasanya diambil dr komputer. Nah sialnya, power suply dr tab tdk cukup kuat utk mensuplai hardisk shg hardisk akan hidup-mati terus selama menancap di tab. Solusinya adalah kita hrs memakai kabel data yang memiliki power suplai sendiri spt miliknya tabulet. Ketiga, softwarenya msh ada beberapa masalah. Entah dr ics nya atau dr aplikasinya. Diantaranya tdk bs membaca lagu di dlm external memory, dan file bagian dr sistem ikut terbaca saat kita membuka pemutar video. Selebihnya sy belum menemukan masalah pada advan t4 ini. Game hd lancar, memutar film berat oke, internet boleh diadu, dan yg pasti layar yg lebar cukup memanjakan mata.
Labels
- 1. Mukadimah (1)
- 2. Opini (2)
- 3. Science-tech (2)
- 4. Rea-reo (1)
- 5. Perikanan (1)
- 6. Gadget (1)
Archivo del blog
Mengenai Saya
Popular Posts
-
Sudah lama sekali tidak menulis.. waktu terlewati begitu saja tanpa menyapa para pembaca. Kalo ada yang baca.. hehe Dalam kurun waktu beber...
-
Secara logika, besar/berat hewan ternak jenis apapun selalu sebanding dengan suplai makanan yang telah dikonsumsi hewan tersebut. Semakin ba...
-
Cinta.. Kata orang orang cinta itu dari mata turun ke hati. Apa bener?? Saya juga tidak tahu. Tapi setiap orang pasti memiliki definisi se...
-
Setelah sekian lama ngidam pingin blogging. Semoga blog saya yang kesekian kalinya ini langgeng tidak seperti blog2 saya sebelumnya y...
-
Lebaran kemaren, di Tulungagung, saya sempatkan maen ke rumah temen di daerah desa Pasir, Junjung, kec. Sumbergempol. Temen saya namanya I...
-
LBB(Lembaga Bimbingan Belajar)=musuh pendidikan. itu kata temen saya dulu.. saya juga sempat tidak setuju dengan hal tersebut karena saya ...
-
Performa sebuah resiprokating otto engine sangat ditentukan oleh nilai efisiensi termal engine tersebut. Efisiensi adalah perbandingan nil...
-
Wajan bolic sejatinya adalah antena wifi yang dibuat dari wajan. Hahaha.. agak ndeso memang.. tapi keampuhannya tidak usah diragukan lagi....
-
Entah sy bermimpi apa tiba2 ingin membeli tablet. Karena kantong terbatas sy putuskan utk membeli tab china. Budget sy waktu itu dibawah 2j...
0 komentar: